Jumat, 24 Agustus 2012

- A watched pot never boils -

Hari ini setelah membaca sebuah artikel saya seperti mendapatkan sebuah teguran tepatnya petunjuk dari Tuhan bahwa "sesuatu kalau terlalu ditunggu-tunggu malah rasanya nggak kejadian" hal ini coba saya refleksikan pada keadaan saya sendiri, bagaimana saya mengharapkan sesuatu yang pada akhirnya gak pernah jadi -jadi, gak perah sesuai seperti yang saya mau,dan percaya atau tidak sesuatu yang gak pernah saya harap malah datang dan ngasih kejutan, awalnya saya gak tau kenapa, awalnya saya iri sama temen temen yang berhasil mencapai semua yang diimpikannya, tapi ketika saya selesai melakukan perenungan yang panjang atas hidup dan kehidupan rasanya layak untuk saya bersyukur pada setiap proses luar biasa yang selalu terjadi pada hidup dan kehidupan saya, dan bahwa betapa Tuhan (Allah) begitu mencintai saya, Dia membiarkan saya berproses terlebih dahulu menjadi dan mencari tujuan hidup saya, membiarkan saya memilih dan membuat keputusan baru setelahnya Dia mengaitkan semua simpul-simpul yang pada saat dulu saya pikir gak punya keterkaitan satu sama lain, tapi ternyata saya sadar bahwa disinilah letak benang merahnya, dihati yang penuh rasa syukur.

Setiap keputusan yang saya ambil, setiap jalan yang saya titi bermuara pada satu keyakinan bahwa "Selalu ada Allah menyertai setiap langkah kita" hanya terkadang kita lupa, lupa bersyukur dan lebih suka untuk berharap secara berlebihan pada selain Allah"

Dan kini saya tengah berproses secara alami tidak lagi mengharap secara berlebihan, tidak lagi menanti nanti secara terlalu, tapi menikmati setiap proses alami hidup yang menjadikan kehidupan ini seperti rindu yang tak pernah habis.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar